Illal Liqo’ (Sampai berjumpa lagi)
Bismillahirahmanirahim
( In the name of Allah, Most Gracious, Most Merciful )
Tiba tiba teringat
sebuah lagu anak TK yang sering dinyanyikan sebelum pulang sekolah ; “illal
liqo” , saat saya melihat beberapa anak dipinggir jalan melambaikan tangan pada
lainnya tanda akan berpisah untuk pulang ke rumahnya masing masing.
Tanpa sadar syair lagu
tersebut segera terbanyang, dan tanpa menunggu aba aba aku langsung
menyanyikannya
(*ritme sayonara)
~ illal liqo .. illal
liqo
~ sampai berjumpa lagi
. . In Syaa Allah (teriak)
~ illal liqo .. illal
liqo
~ sampai berjumpa lagi
. . In Syaa Allah (teriak)
~ kita berjumpa (prok
prok)
~ karena Allah (prok
prok)
~ kita berpisah karena
Allah . .
~ kita berjumpa (prok
prok)
~ karena Allah (prok
prok)
~ kita berpisah karena
Allah . .
Lagu sederhana yang di
dalamnya terdapat makna tersurat yang sangat mendalam untuk direnungkan,
bahwasannya tiada pertemuan dan perpisahan kecuali tersebab atas kehendak dari
Allah Yang Maha Menciptakan.
Dan bagi kita,
mengalami pertemuan dan perpisahan tidak lain sebagai bentuk ketaatan kita pada
Illahi Rabbi, yang telah merancang skenario terbaik untuk kita. Semuanya
bermuara pada ketaqwaan kita pada - Nya.
“ (Kami jelaskan yang
demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari
kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya
kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan
diri” ( Al Hadid: 23)
Jika kita selalu menggenggam Allah dengan hati, lalu menyertakan Allah dalam setiap temu dan pisah In Syaa Allah berkah yang akan terlimpah.
Jika kita selalu menggenggam Allah dengan hati, lalu menyertakan Allah dalam setiap temu dan pisah In Syaa Allah berkah yang akan terlimpah.
Kita bertemu tidak
lain nantinya akan terpisah. Dan setelah perpisahan itu kita selalu mengharap
adanya pertemuan dalam keadaan yang lebih baik lagi.
Seperti senja yang
tenggelam di ufuk, ia meninggalkan kita. Namun esok kita akan bertemu lagi
dengannya dalam kondisi terang benderang. Hanya wujudnya yang hilang dan
tergantikan, namun doanya akan selalu di langitkan…
Komentar
Posting Komentar